Daftar Isi
Mengimpor barang dari China bukanlah hal baru bagi banyak pelaku bisnis, karena mereka telah lama melakukan strategi ini untuk meningkatkan margin keuntungan. Bagaimana tidak, negara China sudah dikenal sebagai pusat pabrik dunia karena dua alasan utama, yaitu proses impor yang mudah dan harga produk yang sangat murah.
Nah, jika Anda ingin mengimpor alat elektronik dari China untuk memenuhi kebutuhan pasokan bisnis Anda, maka Anda telah membuat keputusan yang sangat tepat. Berikut ini adalah langkah-langkah mudah yang bisa Anda lakukan untuk mengimpor alat elektronik dari China.
Tentukan produk dan cari supplier.
China adalah negara yang sangat besar. Ada ribuan alat elektronik yang bisa Anda impor dari sana. Namun sebelum itu, tugas Anda adalah mengetahui produk elektronik apa yang Anda butuhkan. Anda bisa mengumpulkan berbagai informasi penting tentang produk yang ingin Anda beli melalui marketplace seperti Alibaba dan mencari supplier elektronik yang terpercaya. Hubungi mereka dan mintalah produk sampel serta lembar spesifikasi produk. Dengan demikian, Anda bisa menilai secara langsung kualitas alat elektronik yang mereka produksi dan menentukan mana yang paling cocok dengan standar Anda.
Pastikan supplier Anda dapat dipercaya.
Sebelum memutuskan untuk membuat kontrak kerja sama dengan supplier Anda, pastikan mereka dapat bertanggung jawab atas kualitas dan kepatuhan produk elektronik yang Anda beli. Cari tahu mengenai reputasi mereka dan ulasan yang diberikan pembeli sebelum Anda. Memastikan hal ini dapat membantu Anda untuk mencegah timbulnya masalah atau hal-hal yang tidak diinginkan di kemudian hari.
Negosiasikan harga produk.
Selain memiliki harga yang relatif murah, beberapa supplier China juga terbuka dengan negosiasi harga. Dengan demikian, Anda dapat memangkas pengeluaran bisnis dan menghemat biaya secara keseluruhan. Kendati demikian, hal ini biasanya hanya berlaku jika Anda membeli produk dalam jumlah yang sangat banyak. Jika supplier menolak negosiasi dari Anda, jangan terlalu memaksa karena hal ini dapat merusak hubungan bisnis Anda dengan mereka, dan mempersulit Anda ke depannya.
Buat kontrak kerja sama.
Kejelasan kontrak dan transparansi adalah kunci untuk memulai hubungan kerja sama yang kuat antara Anda dan supplier. Pastikan dalam kontrak tersebut tertera berbagai detail penting seperti produk yang Anda beli, proses pembayaran, layanan yang Anda dapatkan, jadwal pengiriman, tanggung jawab masing-masing pihak, dan sanksi yang berlaku apabila salah satu pihak melakukan pelanggaran atau kecurangan.
Perisapkan dokumen perpajakan yang dibutuhkan.
Ketika mengimpor alat elektronik dari China, Anda diwajibkan untuk membayar pajak agar barang yang Anda beli bisa masuk ke Indonesia. Selain itu, Anda juga harus memiliki lisensi impor yang diterbitkan oleh pemerintah, yaitu API atau Angka Pengenal Impor. Jika sudah memiliki lisensi ini, Anda tinggal mengecek tarif pajak produk elektronik yang Anda beli dengan mengecek kode HS-nya dan mempersiapkan seluruh dokumen yang dibutuhkan untuk nantinya dilaporkan ke otoritas pajak.
Cari jasa freight forwarder berkualitas.
Jasa forwader yang berkualitas akan sangat mempengaruhi proses impor Anda. Bagaimanapun, merekalah yang akan memastikan alat elektronik Anda sampai dengan aman dan tepat waktu di tempat tujuan. Oleh karena itu, carilah jasa freight forwarder andal yang sudah berpengalaman selama bertahun-tahun di bidangnya. Selain itu, pastikan juga mereka menawarkan asuransi kerusakan atau kehilangan untuk setiap barang yang Anda kirim, sehingga Anda tidak perlu merasa khawatir selama proses pengiriman berlangsung.
Mengimpor alat eletronik dari China sangatlah mudah dan murah, karenanya ini merupakan solusi yang tepat bagi bisnis Anda untuk meningkatkan margin keuntungan. Cukup dengan mengikuti langkah-langkah mudah yang sudah disebutkan di atas, Anda dapat menjadikan bisnis elektronik Anda meraih banyak profit dalam waktu cepat. Jadi, tunggu apa lagi?